DIABETES : AKU BANGGA MENDERITANYA

JUDUL YANG CIAMIK...

Penasaran dengan judul di atas ! Ini alasanku :
1. Penyakit ini disebut Epidemi abad ke-21.
Lain dengan penyakit Encok. Mana pernah disebut epidemi abad ke-21.
2. Yang memperhatikan tidak tanggung-tanggung yaitu PBB &IDF,organisasi level dunia.
Sudah terjawabkan. Penyakitku berkelas dunia. Siapa yang nggak bangga.



FAKTA-FAKTA...

1. 20 Desember 2006, PBB lewat resolusi61/225 mengatakan : " Diabetes adalah
penyakit kronis, melemahkan & obatnya mahal "
2. Penyakit ini disamakan dengan penyakit HIV/AIDS
Dari sini dapat kita simpulkan : Gawat sekali penyakit ini.
3. Lain lagi yang dikatakan oleh FEDERASI DIABETES INTERNASIONAL. Dia membentuk
Diabetes Global Fund untuk menarik, mengelola & menyalurkan dana untuk pencegahan
& perawatan diabetes melalui kemitraan dengan pihak swasta.
Otak licikku ngomong :" Penyakitku dijadikan alasan untuk cari uang ".



UNTUK PENDERITA DIABETES...

Apa tindakan kita sebagai penderita diabetes ?
1. Menunggu uluran PBB & IDF ? Bisa jamuran Kita.
2. Mencari obat terus ? Padahal nggak bisa sembuh. Tambah mlarat iya.
3. Mencari alternatif lain ? Misalkan ke Dukun -he...he...



BAGAIMANA DENGAN SAYA ?...

Ini yang bikin Aku deg-degan menjawabnya. Oke,Jawabanku : " Setelah sekarat beberapa waktu lalu, aku malah nggak berobat, makan-minum sepuasku,ngrokok,begadang,dll ". Pasti teman-teman Nggak Percaya ! Datang aja ke rumahku, Bali.



KAPAN AKU MATI ?...

Sambil Ngrokok & Ngopi, kutunggu saran & kritik dari Teman-teman, KAPAN AKU MATI ?



OH YAA, AKU LUPA...

Bagi teman-teman yang kritikannya Paling Pedas ! Kuberi Patung Bebek, 100% ukiran Khas Ubud-Bali.GRATIS.- NB : Aku lagi bokek, Ongkos kirim Anda yang tanggung-.